Seseorang tidak dapat hidup tanpa visi walaupun untuk esok hari. Dan, seseorang perlu mengenali dirinya sebelum menentukan visi hidupnya. Setuju? :)
Karena itu, pagi tadi saya berinisiatif untuk ngisi mentoring dengan game pengenalan diri, tanpa materi keislaman seperti biasanya.
Anw, beberapa mentee saya ada yang masih baru, dan ternyata lumayan pemalu. Di awal, saya coba mencairkan suasana dengan nanyain pencapaian akademik mereka di semeter kemaren, alias IP (indeks prestasi), nah dari sini mereka mulai senyam senyum gak jelas..hehe..*kena kalian*
Setelah mereka curhat tentang indeks prestasinya, saya ngeluarin pulpen warna warni dari tas. Dan mulailah mereka sumringah saat saya ngasih kesempatan untuk memilih warna yang mereka suka, sambil saya bilang: jika hasil di semester ini meningkat atau sesuai target, maka ini reward untuk kalian. Tapi kalau memang menurun dan gak sesuai target, maka setiap kali kalian pakai pulpen itu, ingat kalau mbak punya harapan supaya kalian bisa lebih baik di semester ini *tsah*, mereka keliatan seneng banget (inget, hal-hal kecil bisa sangat berarti bagi mentee kita).
Read more »